Showing posts with label kabut yang menjerat. Show all posts
Showing posts with label kabut yang menjerat. Show all posts
Kabut Yang Menjerat
Sepertinya pagi ini aku merindukan rerumputan basah oleh hujan
aroma lembab tanah dan jejak-jejak yang terhapus kenangan
atau setidaknya bisa kubaca embun yang cemerlang seperti airmatamu
yang jatuh karena lirih. Aku ingin merasakan hembusan angin
yang dulu pernah mengibarkan rambutku hingga bercabang
agar bisa kudekap kembali gemuruh hangat yang datang
dari sebalik awan sehabis badai bersemayam di matamu semalam
dari balik jendela ini aku ingin mendengar kau bernyanyi lagi
tentang kabut yang nakal dan menjerat tangan kita dalam diam
Puisi Terbaru Raza
Categories
Aroma Melati
(1)
Berdua Saja
(1)
Bulan Juni
(1)
Cahaya Matahari
(1)
embun yang cemerlang
(1)
Gelora Cinta
(1)
jejak yang terhapus
(1)
kabut yang menjerat
(1)
Kelopak Mawar
(1)
Surga Di Hati
(1)
Tebing Masa Lalu
(1)